NASKAH DRAMA MENCARI KEADILAN

NASKAH DRAMA MENCARI KEADILAN

NASKAH DRAMA MENCARI KEADILAN Karya Bertolt Brecht – Terjemahan W.S Rendra Unduh dan bacalah naskah ini sekarang juga. Semoga dapat menjadi sumber inspirasi yang kaya untuk menciptakan pertunjukan teater yang memukau di tempat Anda. Dengan memahami karya ini, Anda dapat menggali lebih dalam dan menemukan ide-ide segar untuk menghidupkan panggung teater dengan pesan-pesan keadilan yang kuat dan relevan. Oleh karena itu, kami, sebagai Bandar Naskah, dengan bangga menyediakan BANK NASKAH DRAMA khusus untuk teman-teman pegiat teater di seluruh Indonesia. Kami percaya bahwa melalui penyediaan naskah drama yang berkualitas, kami dapat mendukung dan memajukan dunia teater di tanah air. Selain itu, kami juga membuka kesempatan bagi penulis naskah terbaru yang ingin membagikan karyanya kepada publik. Jika Anda adalah seorang penulis yang memiliki naskah drama yang belum di publikasikan atau karya lama yang perlu mendapatkan perhatian lebih, kami sangat menyambut kesempatan untuk mendistribusikan naskah Anda melalui laman kami. Untuk itu, silakan hubungi kami melalui email di jejakteater@gmail.com. Kami siap membantu Anda dalam proses publikasi dan distribusi naskah drama Anda agar lebih di kenal oleh khalayak luas. Dengan demikian, kami berharap Anda dapat memanfaatkan layanan BANK NASKAH DRAMA kami dengan sebaik-baiknya dan terus berkontribusi pada perkembangan dunia teater di Indonesia. CUPLIKAN NASKAH DRAMA HAKIM A Ya, masuk (inspektur polisi masuk) INSPEKTUR Selamat pgi, Yang Mulia HAKIM A Selamat pagi Herr Tallinger. Saya minta anda dating karena saya ingin menanyakan soal Gold Schimt, Kellner dan Gaunitser. Saya mengaku bahwa persoalan ini tidak jelas bagi saya. (isnpektur tidak menjawab) menilik gawatnya persoalan dan huru-hara yang timbul akibat peristiwa ini maka tentunya pihak S.A telah mengadakan penyelidikan bukan? (inspektur mengangkat bahu) Inspektur Tallinger, saya akan merasa berterima kasih seandainya anda mau memberikan kesimpulan mengenai peristiwa ini sebelum pengadilan saya buka. Itu bias anda lakukan bukan? INSPEKTUR (berbicara seperti mesin) Pada tahun yang lalu, pada tanggal 2 Desember pada jam 08.15 di waktu pagi hari, tiga orang anggota S.A, Schimt, Kellner dan Gaunitser, menyerang masuk kedalam toko perhiasan Khun di jalan Fredrik, bertukar jawab beberapa kata, dan melukai Khun, yang berumur lima puluh empat tahun, di bagian belakang kepalanya. Peristiwa ini juga bencana materiil seharga kira-kira 11.000 Mark. Penyelidikan polisis yang dikerjakan pada tanggal 7 Desember, pada tahun yang lalu membuktikan bahwa…. HAKIM A Tallinger yang terhormat, semua itu telah tertulis dalam laporan ini. (dengan jengkel ia menunjukkan pada laporan yang Cuma terdiri dari selembar kertsa folio). Seumur hidup saya belum pernah melihat laporan yang sesingkat dan seceroboh ini. Dan tidak lagi ada embel-embel lagi yang diajukan kepada saya ini. Baiklah, jadi semuanya sudah tertulis disitu. Saya harap bahwa anda rela menjelaskan latar belakang dari persoalan ini. INSPEKTUR Tentu saja Yang Mulia HAKIM A Nah? INSPEKTUR Latar belakangnya tidak ada Yang Mulia HAKIM A Tallinger, apakah anda akan menegaskan bahwa masalah ini tampak komplek? INSPEKTUR Tentu saja komplek Yang Mulia HAKIM A Dikatakan disini bahwa beberapa perhiasan telah lengyap selama insiden itu. Apakah semuanya telah diketemukan kembali? SELANJUTNYA SILAHKAN download NASKAH DRAMA MENCARI KEADILAN

BACA SELANJUTNYA »
MEREKA TELAH MEMBAKAR

MEREKA TELAH MEMBAKAR MEUNASAH KITA

MEREKA TELAH MEMBAKAR MEUNASAH KITA KARYA Zakh Syairum Majid Jangan lewatkan kesempatan ini! Segera download dan baca karya fenomenal ini. Semoga naskah ini dapat menjadi inspirasi besar bagi Anda dalam menghidupkan pertunjukan teater yang memukau di tempat Anda. Dengan mempelajari setiap detail dari karya ini, Anda akan menemukan kekayaan naratif yang dapat membawa pertunjukan Anda ke level yang lebih tinggi. Mari jadikan naskah ini sebagai landasan dalam mengembangkan karya teater yang penuh makna dan berkesan. Oleh karena itu, kami, sebagai Bandar Naskah, dengan bangga menyediakan BANK NASKAH DRAMA khusus untuk teman-teman pegiat teater di seluruh Indonesia. Kami percaya bahwa melalui penyediaan naskah drama yang berkualitas, kami dapat mendukung dan memajukan dunia teater di tanah air. Selain itu, kami juga membuka kesempatan bagi penulis naskah terbaru yang ingin membagikan karyanya kepada publik. Jika Anda adalah seorang penulis yang memiliki naskah drama yang belum di publikasikan atau karya lama yang perlu mendapatkan perhatian lebih, kami sangat menyambut kesempatan untuk mendistribusikan naskah Anda melalui laman kami. Untuk itu, silakan hubungi kami melalui email di jejakteater@gmail.com. Kami siap membantu Anda dalam proses publikasi dan distribusi naskah drama Anda agar lebih di kenal oleh khalayak luas. Dengan demikian, kami berharap Anda dapat memanfaatkan layanan BANK NASKAH DRAMA kami dengan sebaik-baiknya dan terus berkontribusi pada perkembangan dunia teater di Indonesia.   ( Seorang perempuan remaja memakai kruk berjalan tertatih-tatih ke tengah panggung. Berhenti Diam. Matanya menerawang jauh ke depan. Kemudian dia duduk di tengah panggung. Menangis terisak )   Aisyah Emak akan pulang, kan ? Lihat, lihat aku telah menemukan beberapa butir peluru yang membuat Bang Yunus terkapar dan mati ? Peluru yang manghadiahkan kematian bagi Bang Yunus saat ulang tahunnya yang ke-25. Sebelum dia berangkat di pagi itu menuju Jawa, tempat dia menuntut ilmu. Tapi mereka siapa, Mak ? Meraka siapa, Yah ? Orang –orang yang berbaju doreng itu ? Katanya, mereka datang hendak membebaskan kita dari penderitaan yang berkepanjangan ini ? Orang-orang itu menuduh Bang Yunus sebagai mata-mata, entah mata-mata siapa. Mereka hanya bisa menuduh tanpa alasan yang jelas, atau memang itu sudah tabiat mereka ? Mengapa  kita  tak pernah merdeka, Mak ? Tapi, merdeka itu sebenarnya artinya apa, Mak ? Dan peluru tak mungkin bisa diajak bicara. Dan di Meunasah juga tak pernah diajari apa itu peluru, untuk apa peluru dan bagaimana cara membunuh dengan peluru.   ( Dari dalam ada suara memanggil-manggil )   Noora : Aisyah, Aisyah, dimana kau ? Hari sudah menjelang maghrib. Aisyah : Hari sudah menjelang maghrib ? Bagiku hari sama saja. Bagiku waktu sama saja. Penindasan dan kekejaman. Noora : Aisyiah, Aisyiah, dimana kau ? Tak  baik Inong keluyuran maghrib-maghrib. Kau dimana ? Ada suara anak-anak menyanyi : Bungong jeumpa…..,bungong jeumpa….meugah di Aceh Bungong telebeh…bungong telebeh..indah lagoina.. Hening. Aisyah bangkit. Seperti mencari sesuatu.   Aisyah : Bungong jeumpanya sudah gak ada lagi ( sedih ). Wanginya pun juga sudah tidak ada meski sisa di angin lalu. Hanya amis darah, bungong jeumpanya amis darah. Di bawah pohon bungong jeumpa itu Bang Yunus ditembak mati para pengecut itu. Mereka benar-benar pengecut ! Ada suara anak-anak menyanyi, sayup-sayup : Bungong jeumpa..bungong jeumpa..meugah di Aceh Bungong lelebeh..bungong lelebeh..indah lagoina Puteh kuneng mejampu mirah Keumang siulah cidah that rupa.. Aisyah menangis. Suara terputus-putus. SELANJUTNYA SILAHKAN download NASKAH DRAMA MEREKA TELAH MEMBAKAR MEUNASAH KITA

BACA SELANJUTNYA »
NASKAH DRAMA MESJID

NASKAH DRAMA MESJID Karya Adjim Ariadi

NASKAH DRAMA MESJID Karya Adjim Arijadi Ayo, unduh dan baca naskah drama Mesjid karya Adjim Arijadi ini! Naskah ini bisa menjadi sumber inspirasi yang pas buat Anda yang ingin membuat pertunjukan teater di tempat Anda. Karya ini mengandung banyak nilai dan pesan yang bisa di angkat ke atas panggung, menjadikannya bahan yang tepat untuk menciptakan pementasan yang bermakna dan berkesan. Kalau Anda sedang mencari ide untuk pertunjukan yang beda dan penuh makna, naskah ini bisa jadi pilihan yang sempurna. Dengan mengeksplorasi tema yang menarik, naskah ini menawarkan banyak ruang untuk kreativitas Anda dalam menampilkan sesuatu yang unik dan inspiratif. Semoga naskah Mesjid ini bisa menginspirasi Anda dalam menciptakan pertunjukan teater yang luar biasa dan penuh makna. Mari ciptakan karya yang bisa di nikmati dan di kenang oleh penonton Anda! Oleh karena itu, kami, sebagai Bandar Naskah, dengan bangga menyediakan BANK NASKAH DRAMA khusus untuk teman-teman pegiat teater di seluruh Indonesia. Kami percaya bahwa melalui penyediaan naskah drama yang berkualitas, kami dapat mendukung dan memajukan dunia teater di tanah air. Selain itu, kami juga membuka kesempatan bagi penulis naskah terbaru yang ingin membagikan karyanya kepada publik. Jika Anda adalah seorang penulis yang memiliki naskah drama yang belum di publikasikan atau karya lama yang perlu mendapatkan perhatian lebih, kami sangat menyambut kesempatan untuk mendistribusikan naskah Anda melalui laman kami. Untuk itu, silakan hubungi kami melalui email di jejakteater@gmail.com. Kami siap membantu Anda dalam proses publikasi dan distribusi naskah drama Anda agar lebih di kenal oleh khalayak luas. Dengan demikian, kami berharap Anda dapat memanfaatkan layanan BANK NASKAH DRAMA kami dengan sebaik-baiknya dan terus berkontribusi pada perkembangan dunia teater di Indonesia.   ADEGAN 1 SEORANG PEREMPUAN BERNAMA ZALEHA, BARUSAN SELESAI SOLAT. TIBA-TIBA IA DIKAGETKAN OLEH SUARA SESEORANG YANG MEMENGGIL NAMANYA DIDALAM. BELUM LAGI IA MENYAMBUT DIPINTU, ORANG ITU SUDAH MUNCUL. SAHLI                       Zaleha . Hei Zaleha. ZALEHA                  Ada apa pak Sahli. SAHLI                        Hei Zaleha, kau jangan enak-enak tinggal di rumah. Diluar cukupgawat. Mh. Memalukan. ZALEHA                  Kan kegawatan di desa, ini sudah biasa. SAHLI                        Kegawatan  memang biasa. Tapi yang menjadi sebab kegawatan itulah, yang perlu kau perhatikan. ZALEHA               Kan tak ada sangkut paut dengan saya ? SAHLI                   Bandan. Bukankah si Bandan itu, adikmu ? Adik kandung mu. ZALEHA              Saya sudah mengerti, apa sebab pak Sahli dating kemari. Tapi, apakah pak Sahli punya tuntutan? SAHLI                   Itu sudah jelas. ZALEHA               Kerugian apa yang pak Sahli derita. SAHLI Sebagai orang tua dan terpandang di desa ini, tentu saja saya menuntut ketentraman. ZALEHA           Maksud saya, apakah pak Sahli memeng dirugikan oleh adik    saya Bandan? SAHLI              Ini soal kedamaian desa, Zaleha. Dan kejadian ini bukan lagi  sebuah mainan. ZALEHA       Maksud saya, apakah pak Sahli, minta ganti rugi, akibat   kenakalanadik saya. Kalau minta ganti rugi, berapa banyaknya. SAHLI                   Kerugian ini, tidak bias diperhitungkan begitu saja. ZALEHA                   Barangkali jendela kaca pak Sahli yang dipecahkan. Dan berapa   jumlah jendela kaca yang rusak. Kan ganpang saja  menghitungnya. SAHLI                        Eeeee.. masih saja kau anggap mainan berita yang ku sampaikan ini? Tapi. Ah rasanya tak ada gunanya ngomong dengan engkau. Mana suamimu. ZALEHA                   Kan sama saja. Toh, kami berdua suami istri. Persoalan adik saya adalah persoalan saya juga. Dan saya dengan suami saya, akan mempertanggung jawabkannya. SAHLI                                    Baik, kalau memang engkau berani bertanggung jawab. ZALEHA                   Bilang saja, saya akan menghadapinya dengan tabah. SAHLI                                    Baik. Zaleha. Hari ini juga, kau harus mengusir adikmu Bandan dari desa ini. ZALEHA                     Mengusir adik saya Bandan? Apakah kenakalanya sudah melebihi batas? SAHLI                        Sudah melebihi dari keluar biasaan. ZALEHA                   Tapi Bandan kan masih remaja? SELANJUTNYA SILAHKAN download NASKAH DRAMA MESJID Karya Adjim Ariadi

BACA SELANJUTNYA »
NASKAH DRAMA SAMPEK ENGTAY

NASKAH DRAMA SAMPEK ENGTAY Karya N. Riantiarno

NASKAH DRAMA SAMPEK ENGTAY Karya N. Riantiarno Naskah drama “Sampek & Engtay” karya N. Riantiarno merupakan salah satu karya monumental dalam dunia teater Indonesia. Drama ini menghadirkan cerita klasik dari Tiongkok yang sudah melegenda dan sering kali diadaptasi dalam berbagai bentuk seni. Karya ini tidak hanya memperkaya khazanah sastra Indonesia tetapi juga memberikan perspektif baru terhadap cerita cinta yang tragis namun penuh makna. Jika Anda sedang mencari sumber inspirasi untuk pementasan teater di tempat Anda, silakan unduh dan baca Naskah Drama Sampek Engtay karya N. Riantiarno. Dengan menelaah karya ini, Anda akan menemukan ide-ide segar yang dapat menghidupkan panggung dan memberikan nuansa baru pada pertunjukan teater Anda. Semoga naskah ini tidak hanya menjadi sumber inspirasi, tetapi juga membangkitkan semangat dalam berkarya.Oleh karena itu, kami, sebagai Bandar Naskah, dengan bangga menyediakan BANK NASKAH DRAMA khusus untuk teman-teman pegiat teater di seluruh Indonesia. Kami percaya bahwa melalui penyediaan naskah drama yang berkualitas, kami dapat mendukung dan memajukan dunia teater di tanah air. Selain itu, kami juga membuka kesempatan bagi penulis naskah terbaru yang ingin membagikan karyanya kepada publik. Jika Anda adalah seorang penulis yang memiliki naskah drama yang belum di publikasikan atau karya lama yang perlu mendapatkan perhatian lebih, kami sangat menyambut kesempatan untuk mendistribusikan naskah Anda melalui laman kami. Untuk itu, silakan hubungi kami melalui email di jejakteater@gmail.com. Kami siap membantu Anda dalam proses publikasi dan distribusi naskah drama Anda agar lebih di kenal oleh khalayak luas. Dengan demikian, kami berharap Anda dapat memanfaatkan layanan BANK NASKAH DRAMA kami dengan sebaik-baiknya dan terus berkontribusi pada perkembangan dunia teater di Indonesia. PARA PELAKU: SAMPEK ENGTAY 1. DALANG, narrator 2. SAMPEK, pemuda 20 tahun 3. ENGTAY, pemudi 17 tahun 4. MACUN, tunangan Engtay 5. JURAGAN CIOK, ayah Engtay 6. NYONYA CIOK, ibu Engtay 7. NIO, ayah Sampek 8. NYONYA NIO, ibu Sampek 9. SUKIU, bujang Sampek 10. JINSIM, pengasuh Engtay 11. SUHIANG, pelayan Engtay (+17 tahun) 12. ANTONG, suami Jinsim 13. KAPTEN LIONG, ayah Macun 14. GURU, berusia +50 tahun 15. MURID -1 16. ORANG, penggali kubur 17. ROMEO 18. JULIET 19. ROROMENDUT 20. PRONOCITRO 21. ADIPATI WIRAGUNA MURID-MURID SEKOLAH YAYASAN PUTERA BANGSA ROMBONGAN ARAK-ARAKAN PARA PENGANGKAT TANDU PARA PENGAWAL TANDU PENGIRING TANDU PENGANTIN PENGGALI KUBUR PARA PEMAIN TIDAK BICARA SELANJUTNYA SILAHKAN download NASKAH DRAMA SAMPEK ENGTAY Karya N. Riantiarno

BACA SELANJUTNYA »
NEGERI LANGIT : Naskah Drama

NEGERI LANGIT : Naskah Drama Kontemporer Indonesia

NEGERI LANGIT : Naskah Drama Kontemporer Indonesia Kami dengan bangga mempersembahkan NEGERI LANGIT, sebuah karya naskah drama kontemporer yang di kembangkan oleh tim perancang yang terdiri dari para ahli terkemuka di bidang seni dan teater. Naskah ini lahir dari kolaborasi yang mendalam dan intensif, di pimpin oleh Ketua Tim, Drs. Soeprapto Soedjono, MFA, Ph.D, serta didukung oleh anggota-anggota yang berkompeten: Drs. Kasidi Hadiprayitno, M.Hum, Drs. Suharyoso, Drs. Untung Tri Budi Antono, Drs. Kusyuliadi, dan Drs. Charul Anwar, M.Hum. Dengan dukungan dari Lembaga Penelitian Institut Seni Indonesia Yogyakarta, naskah ini di rilis pada tahun 1997 sebagai kontribusi berharga dalam perkembangan teater kontemporer Indonesia. Kami mengundang Anda untuk mengunduh dan membaca karya ini, yang kami harapkan dapat menjadi sumber inspirasi yang bermanfaat dalam penyelenggaraan pertunjukan teater di tempat Anda. Semoga karya ini tidak hanya memperkaya pemahaman Anda tentang teater kontemporer, tetapi juga mendorong Anda untuk menciptakan pertunjukan yang inovatif dan memukau.   KOOR               Hulubalang pagar negara Menteri permata negara Raja mahkota negara Ulama obor negara Kalau mereka silang sengketa Keluar dari hukum adatnya Tanda rakyat jelata binasa Tiap hari tersiksa teraniaya Tiba-tiba terjadi sedikit keributan diantara anggota koor ANGGOTA Kamu kok curiga? ANGGOTA               Yang curiga itu siapa ? Wong  kamu yang was-was. ANGGOTA               Kamu merasa tidak aman. Aku merasa tak tahan tingal di sini. Semua orang curiga. Semua orang merasa was-was. Semua         orang melempar syakwasangka. Rupanya aku harus waspada Pulo pada istriku ANGGOTA               Edan! Masak suamiku sendiri harus aku mata-matai Pawang berlari ke luar sambil berteriak-teriak PAWANG      Diam! Hai, diam! Dliain’ Apa-apaan, kalian ini? Sandiwara belum lagi dimulai sudah ribut. Ayo bubar. Bubar!   SELANJUTNYA SILAHKAN download NASKAH DRAMA NEGERI LANGIT Selain itu, kami juga membuka kesempatan bagi penulis naskah terbaru yang ingin membagikan karyanya kepada publik. Jika Anda adalah seorang penulis yang memiliki naskah drama yang belum di publikasikan atau karya lama yang perlu mendapatkan perhatian lebih, kami sangat menyambut kesempatan untuk mendistribusikan naskah Anda melalui laman kami. Untuk itu, silakan hubungi kami melalui email di jejakteater@gmail.com. Kami siap membantu Anda dalam proses publikasi dan distribusi naskah drama Anda agar lebih di kenal oleh khalayak luas. Dengan demikian, kami berharap Anda dapat memanfaatkan layanan BANK NASKAH DRAMA kami dengan sebaik-baiknya dan terus berkontribusi pada perkembangan dunia teater di Indonesia.

BACA SELANJUTNYA »
NASKAH DRAMA Nyai Ontosoroh

Naskah Drama Nyai Ontosoroh Karya R. Giryadi

Naskah Drama Nyai Ontosoroh Karya R. Giryadi: Adaptasi dari Novel Bumi Manusia oleh Pramoedya Ananta Toer Naskah drama “Nyai Ontosoroh” yang ditulis oleh R. Giryadi, merupakan adaptasi yang mengesankan dari novel klasik “Bumi Manusia” karya Pramoedya Ananta Toer. Novel ini diterbitkan oleh Hasta Mitra Jakarta dan telah mencapai cetakan kelima pada bulan Februari. Adaptasi ini dengan cermat menangkap esensi dan kedalaman cerita asli, sekaligus menawarkan perspektif baru yang segar. Silakan unduh dan bacalah naskah ini untuk mendapatkan wawasan yang mendalam. Kami berharap naskah ini tidak hanya memberi Anda inspirasi dalam menciptakan pertunjukan teater di tempat Anda, tetapi juga memperkaya pemahaman Anda tentang karya sastra yang sangat berpengaruh ini. Dengan demikian, Anda dapat mengaplikasikan elemen-elemen dramatis yang kuat dan relevan dalam produksi teater Anda, serta menghidupkan kembali cerita yang penuh makna ini di panggung.   CUPLIKAN  Nyai Ontosoroh BABAK I DEKAT PABRIK GULA TULANGAN ADEGAN I ORANG-ORANG SEDANG BEKERJA, HILIR MUDIK, MEMBAWA KARUNG-KARUNG (GULA) DAN JUGA BATANGAN TEBU DENGAN GELEDEKAN. MEREKA BERTELANJANG DADA. TUBUHNYA HITAM. ADA YANG KEKAR. TETAPI ADA JUGA YANG KURUS KERING. ADEGAN II SEORANG JURAGAN (MANDOR), DIKAWAL OLEH DUA BUDAKNYA. DENGAN BERKACAK PINGGANG, MANDOR ITU MENUDING-NUDING, BAHKAN TERKADANG MENENDANG PARA BUDAK. SEMENTARA DI TEMPAT YANG BERBEDA ANAK-ANAK PEREMPUAN YANG MASIH REMAJA, BERLARIAN. IBUNYA, MENGIKUTI DENGAN ISAK TANGISNYA. SEORANG LAKI-LAKI DENGAN KASAR MENANGKAP SATU DI ANTARA MEREKA YANG MELARIKAN DIRI. ANAK ITU MERONTA-RONTA. TAK ADA YANG BERANI MELAWAN. MEREKA HANYA BISA MENYAKSIKAN DENGAN SEDIH. LAKI-LAKI KASAR ITU ITU MENYERAHKAN ANAK ITU KEPADA SEORANG MANDOR. DENGAN IMBALAN SEKETIP DUA KETIP, MEREKA MELEPASKAN ANAK ITU DIBAWA MANDOR, ENTAH KEMANA? ADEGAN III UPACARA MENJADI DEWASA. SANIKEM MERONTA-RONTA, KETIKA SASTROTOMO, MENYERETNYA. SASTROTOMO (Menyeret Sanikem) Kamu sekarang sudah dewasa, sudah saatnya nasibmu berubah. Hari ini akan datang orang yang membawa nasibmu lebih baik dari sekarang. Maka bersucilah, agar kemelaratanmu menjadi cambuk masa depanmu. IBUNYA SANIKEM HANYA BISA TERSEDU. IA MENGGAYUNG AIR BERCAMPUR BUNGA TUJUH MACAM, DARI GENTHONG. SANIKEM DIAM TERPAKU KETIKA AIR BUNGA TUJUH MACAM MULAI MEMBASAHI TUBUHNYA. SELANJUTNYA SILAHKAN download NASKAH DRAMA Nyai Ontosoroh

BACA SELANJUTNYA »
NASKAH DRAMA NYONYA-NYONYA

NASKAH DRAMA NYONYA-NYONYA

Naskah Drama Nyonya-Nyonya Karya Wisran Hadi Naskah drama “Nyonya-Nyonya” karya Wisran Hadi pertama kali di pentaskan oleh Akademi Seni Kebangsaan Kementerian Kebudayaan, Kesenian dan Pelancongan Malaysia pada bulan Maret 2004. Pertunjukan perdana ini di laksanakan di Auditorium Tuanku Abdul Rahman, yang terletak di Pusat Pelancongan Malaysia, Kuala Lumpur. Kemudian, naskah ini kembali dipentaskan oleh Akademi Seni Kebangsaan Kementerian Kebudayaan, Kesenian dan Pelancongan Malaysia, kali ini bekerja sama dengan Dewan Kesenian Jakarta. Pertunjukan kedua berlangsung pada tanggal 2 dan 3 Maret 2004 di Teater Kecil Taman Ismail Marzuki. Lebih dari sekadar sebuah karya teater, naskah ini didedikasikan kepada istri tercinta, Putri Reno Raudha Thaib, sebagai bentuk penghargaan dan cinta yang mendalam. Kami mengundang Anda untuk mengunduh dan membaca naskah ini. Semoga naskah “Nyonya-Nyonya” dapat memberikan inspirasi dan wawasan berharga dalam penyelenggaraan pertunjukan teater di tempat Anda.   TUAN Drastis! Perubahan cuaca memang sulit dipastikan, walau pun televisi setiap malam mengumumkan ramalannya. Sulitnya di sini, mereka meramal tanpa memperhitungkan kondisi-kondisi lain. Akibatnya, yang jadi korban selalu saja orang-orang seperti saya. Berdiri berjam-jam sejak senja, taksi tak ada yang lewat, dan malam tiba-tiba saja turun! Mestinya pedagang barang antic seperti saya harus dilindungi dari bencana alam yang datang mendadak. Bukan hanya karena langkanya pedagang barang antic, tapi karena barang antik itu sendiri yang sudah langka sekarang.   Tetapi, ah! Orang-orang itu! jangankan untuk melindungi saya, mereka datang ke sini maunya hanya duduk, berderet-deret dalam gelap lagi – berbisik menggunjungkan saya dan menunggu-nunggu tindakan apa lagi yang akan saya lakukan. NYONYA (Mematikan Tape Recorder dan datang dengan berang menemui Tuan) Bagus sekali, Tuan! Bagus. Tentu Tuan sudah menyusun alasan pula untuk dapat berdiri di teras rumahku ini. Hari telah malam, taksi tidak ada yang lewat, ramalan TV meleset dan sebagainya, dan sebagainya! Apa kata orang-orang itu nanti, kalau mereka melihat Tuan terus berdiri di sini. Kalau disangka Tuan sedang bermain drama ya…. Mungkin tidak apa-apa. Tapi, kalau mereka menyangka Tuan sedang mengintai saya yang sedang berdandan di kamar kan susah. Ekor persoalannya, Tuan. Ekornya. TUAN Maaf, Nyonya. Kalau ada taksi, saya akan segera angkat kaki. NYONYA Kemarin Tuan berdiri di pekarangan rumahku sendirian. Dengan berbagai alas an, Tuan telah memaksaku menjual satu meter persegi untuk tempat Tuan berdiri, dengan janji akan menjaga keperluan-keperluan dan hakku terhadap teras dan rumahku. TUAN Nyonya boleh marah, tapi dalam keadaan seperti sekarang tidak baik. Bagaimana pun marahnya Nyonya, mengingat kondisi-kondisi tertentu kemarahan itu harus di tunda dulu. Bila keadaan sudah normal, barulah Nyonya boleh menyesuaikan marah Nyonya dengan keadaan itu. NYONYA Tuan mengira teras rumahku ini halte bus!? Tak useh ye! Ayo pergi! jangan berdiri di situ! Pergi! namaku tidak boleh cacat di mata umum. Berapa kali harus kukatakan pada Tuan! Namaku, namaku! Apa semua pedagang barang antic selalu tuli!? TUAN Tenggang rasa sedikit, Nyonya. Saya hanya sebentar saja. SELANJUTNYA SILAHKAN download NASKAH DRAMA NYONYA-NYONYA

BACA SELANJUTNYA »
DRAMA OBROK OWOK - OWOK

DRAMA OBROK OWOK – OWOK EBREG EWEK – EWEK

DRAMA OBROK OWOK – OWOK EBREG EWEK – EWEK Karya DANARTO Anda dipersilakan untuk mengunduh dan membaca naskah ini. Semoga naskah ini mampu memberikan inspirasi yang mendalam untuk menghidupkan pertunjukan teater yang memukau di tempat Anda. Dengan mempelajari karya ini, Anda dapat menggali ide-ide kreatif yang akan memperkaya kualitas pertunjukan yang Anda sajikan. Nikmati prosesnya dan biarkan kreativitas Anda mengalir bebas saat merancang pertunjukan teater yang tak terlupakan. Oleh karena itu, kami, sebagai Bandar Naskah, dengan bangga menyediakan BANK NASKAH DRAMA khusus untuk teman-teman pegiat teater di seluruh Indonesia. Kami percaya bahwa melalui penyediaan naskah drama yang berkualitas, kami dapat mendukung dan memajukan dunia teater di tanah air. Selain itu, kami juga membuka kesempatan bagi penulis naskah terbaru yang ingin membagikan karyanya kepada publik. Jika Anda adalah seorang penulis yang memiliki naskah drama yang belum di publikasikan atau karya lama yang perlu mendapatkan perhatian lebih, kami sangat menyambut kesempatan untuk mendistribusikan naskah Anda melalui laman kami. Untuk itu, silakan hubungi kami melalui email di jejakteater@gmail.com. Kami siap membantu Anda dalam proses publikasi dan distribusi naskah drama Anda agar lebih di kenal oleh khalayak luas. Dengan demikian, kami berharap Anda dapat memanfaatkan layanan BANK NASKAH DRAMA kami dengan sebaik-baiknya dan terus berkontribusi pada perkembangan dunia teater di Indonesia. CUPLIKAN DRAMA OBROK OWOK – OWOK EBREG EWEK – EWEK MASA LALU, MASA KINI, MASA YANG AKAN DATANG MENJADI SATU, RUANG DAN WAKTU KEMPAL DALAM SATU SUASANA DAN KEADAAN: PASAR BERINGHARJO YOGYAKARTA ADALAH RUANG UJIAN ADALAH KAMAR TIDUR ADALAH TEMPAT NGAMEN ADALAH HARI KETUAAN MENANTI MAUT…. ADALAH…. ADALAH….   SUMIRAH        Lha ini lho Jeng ati, yang kemarin sudah saya bilang, batik baru disain TOMMY. ATI                    Waduh, ini baru lagi. Bagus betul. Namanya apa ini, Mabkyu SUMIRAH? SUMIRAH        Ini karya TOMMY yang paling lama ia kerjakan. Judulnya “Shadow of your smile”. ATI                    C, C, C,…. Artistik betul. SLENTEM        Betul- betul elok, smile-nya siapa, Mbakyu? Mas TOMMY atau smile-nya Mbakyu? ATI                    Kamu ini pigi mana sih, Tem, Tem! Tentunya senyumnya Mbakyu SUMIRAH, to! SUMIRAH        Sudahlah, Tem. Kamu pigi sana, jauh! Sebelah sana masih banyak yang harus kau sapu. PROFESOR     (membaca Koran) Kalau batik-batik sudah begini sexy , saya kawatir mahasiswa-mahasiswa saya bakalan kuliah di pasar Beringharjo. PROF                 Ya, Pap? (Memandang heran sambil melanjutkan jahitannya) SELANJUTNYA SILAHKAN download NASKAH DRAMA Karya DANARTO

BACA SELANJUTNYA »
NASKAH DRAMA PADA SUATU HARI

NASKAH DRAMA PADA SUATU HARI Karya: ARIFIN C. NOOR

NASKAH DRAMA PADA SUATU HARI Karya: ARIFIN C. NOOR Izin Penyiaran dan Pementasan: Teater Kecil Jakarta Dengan penuh semangat, kami mengundang Anda untuk mengunduh dan membaca naskah drama Pada Suatu Hari karya Arifin C. Noor ini. Semoga naskah yang luar biasa ini bisa menjadi sumber inspirasi yang berharga dalam merancang dan menghadirkan pertunjukan teater di tempat Anda. Manfaatkan kesempatan ini untuk menggali lebih dalam dan memperkaya pengalaman teater Anda dengan karya sastra yang menawan. Oleh karena itu, kami, sebagai Bandar Naskah, dengan bangga menyediakan BANK NASKAH DRAMA khusus untuk teman-teman pegiat teater di seluruh Indonesia. Kami percaya bahwa melalui penyediaan naskah drama yang berkualitas, kami dapat mendukung dan memajukan dunia teater di tanah air. Selain itu, kami juga membuka kesempatan bagi penulis naskah terbaru yang ingin membagikan karyanya kepada publik. Jika Anda adalah seorang penulis yang memiliki naskah drama yang belum di publikasikan atau karya lama yang perlu mendapatkan perhatian lebih, kami sangat menyambut kesempatan untuk mendistribusikan naskah Anda melalui laman kami. Untuk itu, silakan hubungi kami melalui email di jejakteater@gmail.com. Kami siap membantu Anda dalam proses publikasi dan distribusi naskah drama Anda agar lebih di kenal oleh khalayak luas. Dengan demikian, kami berharap Anda dapat memanfaatkan layanan BANK NASKAH DRAMA kami dengan sebaik-baiknya dan terus berkontribusi pada perkembangan dunia teater di Indonesia. CUPLIKAN PADA SUATU HARI TIGA Kakek             Sekarang kau nyanyi. Nenek             (menggeleng sambil tersenyum manja) Kakek             Seperti dulu. Nenek             (menggeleng sambil tersenyum manja) Kakek             Nyanyi seperti dulu. Nenek             (Malu) Kakek             Sejak dulu kau selalu begitu. Nenek             Habis kaupun selalu mengejek setiap kali saya menyanyi. Kakek             Sekarang tidak, sejak sekarang saya tidak akan pernah mengejek kau lagi. Nenek             Saya tidak mau menyanyi. Kakek             Kapanpun? Nenek             Kapanpun. Kakek             Juga untuk saya. Nenek             Juga untuk kau. Kakek             Sama sekali? Nenek             Sama sekali. Kakek             Kau kejam. Saya sangat sedih. Saya mati tanpa lebih dulu mendengar kau menyanyi. Nenek             Sayang, kenapa kau berfikir kesana? Itu sangat tidak baik, lagi tidak ada gunanya. Sayang , berhenti kau berfikir tentang hal itu. Kakek             Mati saya tidak bahagia karena kau tidak maumenyanyi. Ini memang salah saya. Tetapi kalau sejak dulu kau cukup mengerti bahwa saya memang sangat memainkan kau, tentu kau bisa memaafkan segala macam ejekan-ejekan saya. Tuhan, saya kira saya akan menghembuskan nafas saya yang terakhir tatkala kau sedang menyanyikan sebuah lagu ditelinga saya. Nenek             Sayang saya mohon berhentilah kau berfikir mengenai hal itu. Demi segala-galanya berhentilah. Tersenyumlah lagi seperti biasanya. Kakek             Saya akan tersenyum kalau kau mau mengucapkan janji. Nenek             Tentu, tentu. Kakek             Kau mau menyanyi. Nenek             Tentu, sayang, tentu. Kakek             Kapan? Nenek             Suatu ketika. Kakek             Sebelum saya mati? Nenek             Ya, sayang, ya, sayang. Kakek             Sekarang. SELANJUTNYA SILAHKAN download NASKAH DRAMA PADA SUATU HARI

BACA SELANJUTNYA »
NASKAH DRAMA PAKAIAN

NASKAH DRAMA PAKAIAN DAN KEPALSUAN

NASKAH DRAMA PAKAIAN DAN KEPALSUAN Saduran Bebas oleh ACHDIAT K. MIHARDJA Dari Cerita Sandiwara Rusia: THE MAN WITH THE GREEN NECKTIE Karya: AVERCHENKO Sebagai karya yang diadaptasi secara bebas oleh Achdiat K. Mihardja, naskah drama Pakaian dan Kepalsuan ini menawarkan sebuah interpretasi yang kaya dan mendalam dari cerita sandiwara Rusia terkenal, The Man with the Green Necktie karya Averchenko. Dengan menggabungkan elemen-elemen budaya Rusia yang autentik dan sentuhan khas dari penulis Indonesia, naskah ini menghadirkan sebuah perspektif baru yang segar dan menarik. Bagi Anda yang tertarik untuk mengeksplorasi tema-tema sosial yang tajam dan relevan dalam konteks teater, naskah ini bisa menjadi sumber inspirasi yang tak ternilai. Oleh karena itu, silakan unduh dan baca naskah ini. Semoga naskah ini dapat menjadi referensi yang berharga dalam mempersiapkan pertunjukan teater di tempat Anda, sekaligus memberikan wawasan baru tentang cara menggambarkan kepalsuan dalam kehidupan sehari-hari melalui seni panggung. Oleh karena itu, kami, sebagai Bandar Naskah, dengan bangga menyediakan BANK NASKAH DRAMA khusus untuk teman-teman pegiat teater di seluruh Indonesia. Kami percaya bahwa melalui penyediaan naskah drama yang berkualitas, kami dapat mendukung dan memajukan dunia teater di tanah air. Selain itu, kami juga membuka kesempatan bagi penulis naskah terbaru yang ingin membagikan karyanya kepada publik. Jika Anda adalah seorang penulis yang memiliki naskah drama yang belum di publikasikan atau karya lama yang perlu mendapatkan perhatian lebih, kami sangat menyambut kesempatan untuk mendistribusikan naskah Anda melalui laman kami. Untuk itu, silakan hubungi kami melalui email di jejakteater@gmail.com. Kami siap membantu Anda dalam proses publikasi dan distribusi naskah drama Anda agar lebih di kenal oleh khalayak luas. Dengan demikian, kami berharap Anda dapat memanfaatkan layanan BANK NASKAH DRAMA kami dengan sebaik-baiknya dan terus berkontribusi pada perkembangan dunia teater di Indonesia.   Tempat berlaku  Suatu pondok dalam sebuah restoran kecil. Waktu  Kira-kira pukul 22.00 DI DALAM RESTORAN SUDAH SEPI. HANYA RUSMAN DAN HAMID YANG MASIH DUDUK BERHADAPAN MENGHADAPI SEBUAH MEJA KECIL. HAMID MINUM KOPI DAN RUSMAN BEER. MEREKA MASIH MUDA, +25 TH. BADAN HAMID BESAR, TEGAP SEPERTI ATLIT. RUSMAN AGAK KURUS, TAPI KELIHATAN SEHAT DAN SEGAR. PAKAIAN MEREKA KURANG TERURUS, TERDIRI DARI KEMEJA DAN PANTALON YANG SUDAH KUMAL.   HAMID  Yah, kalau kita terlalu mengikat diri kepada segala apa yang pernah kita cita-citakan dulu dan yang kini ternyata meleset semata-mata, maka memanglah kita harus kecewa belaka. Apalgi kalau kita melihat keadaan dikalangan politik kita dewasa ini dan bagaimana kotornya cara-cara pemimpin kita berbuat pengaruh dan kekuasaan, maka bagi kita sebagai bekas pejuang yang kini masih menganggur….   RUSMAN  Tapi politik memang kotor.   HAMID  Itu sama sekali tidak benar. Politik tidak kotor. Malah sebaliknya politik adalah satu hal yang murni. Sloganmu itu kini terlalu mudah diucapkan orang, seolah suatu kebenaran yang mutlak, padahal…..   RUSMAN TERTAWA. HAMID  Dengarkan dulu!……. RUSMAN  (Tertawa). Bagaimana kau bisa berkata begitu, Mid. Itu kan omong kosong. Tidakkah kau perhatikan, bagaimanapartai yang satu atau pemimpin yang satu membusukkan dan menentang partai atau pemimpin yang lain, agar partai atau pemimpin yang ditentangnya itu jatuh untuk kemenangan partainya atau dirinya sendiri? Untuk itu mereka menghasut, mendusta, menipu, menyogok, mengancam, menculik dan kalau perlu malah membunuh. Tidakkah berbuat begitu itu busuk semata-mata. Katakanlah politik itu tidak busuk. SELANJUTNYA SILAHKAN download PAKAIAN DAN KEPALSUAN  

BACA SELANJUTNYA »