HAWA DINGIN Karya: Sapardi Djoko Damono

HAWA DINGIN
Karya: Sapardi Djoko Damono

dingin malam memang tak pernah mau
menegurmu, dan membiarkanmu telanjang;
berdiri saja ia di sudut itu
dan membentakmu, “Ia hanya bayang-bayang!”

“Bukan, ia tulang rusukku,” sahutku
sambil menyaksikannya mendadak menyebar
ke seluruh kamar–yang tersisa tinggal abu
sesudah kita berdua habis terbakar

Sapardi Djoko Damono
Buku: Ayat-Ayat Api

Februari 2025
SSRKJSM
 12
3456789
10111213141516
17181920212223
2425262728 

Laman sastra Indonesia hadir sebagai portal yang memungkinkan kita untuk menelusuri, memahami, dan menikmati berbagai karya sastra

Menu Laman Sastra