NASKAH DRAMA KEBEBASAN ABADI

NASKAH MONOLOG BLOK

NASKAH MONOLOG BLOK Karya  Putu Wijaya Naskah monolog berjudul ‘Blok,’ yang merupakan karya cemerlang dari Putu Wijaya, tidak hanya menyajikan sebuah narasi yang memukau dengan struktur cerita yang kompleks dan karakter yang mendalam, tetapi juga mengajak penonton untuk menyelami berbagai tema sosial dan psikologis yang dihadapi oleh individu dalam konteks kehidupan modern. Selain itu, karya ini dengan ahli menggunakan bahasa yang penuh nuansa serta teknik penceritaan yang inovatif, memungkinkan audiens untuk merenungkan dan memahami dinamika internal dan eksternal yang membentuk pengalaman manusia. Melalui pendekatan yang penuh refleksi dan kepekaan, Putu Wijaya berhasil menciptakan sebuah pengalaman teater yang tidak hanya menghibur tetapi juga menantang pemikiran, menjadikannya sebuah karya yang sangat berkesan dan bernilai. NENEK RENTA MENENUN DI BULAN, IA MENYANYIKAN SEBUAH BALADA DENGAN SUARANYA YANG PIKUN-PIKUNAN MENGGODA. Ada seorang anak muda namanya, Egy, eh. Bukan Egy, Edy. Eh,bukan, Dedy. Evy, Ery ah siapa dia Ada seorang anak muda, anak muda, mungkin aku Ketika aku masih muda, cantik dan tak berdaya Seorang anak muda, lebih muda dari kamu semua Berbakat, enerjetik, agresif, ambisius, payah Sesak oleh harapan, punya masa depan, makhluk baru Tetapi ia sangat lugu dan kurang sabaran  Ia sangat dungu, ia tergila-gila  menjadi pahlawan Ia ingin menjadi raja uang, presiden, eksekutif Padahal bakatnya yang terbatas jadi badut Ia pun memberontak pada kodratnya Ia magang di kaki kegagahan, keberanian, kenekatan guru, idola yang dipuja dan diagung-agungkannya Ia mati sangat muda sangat sia-sia semuanya KENANGANNYA YANG DIPANGGILNYA ITU DATANG. LANGKAHNYA BERDENTAM. IA TERKEJUT LALU MENOLEH KEPINTU. Siapa itu? Kamu egy? Edy atau Dedy? Atau Ery ? Jangan berdiri di situ masuk saja. Ini sudah hampir selesai. Dia sering ada di situ. Aku kira jadi petinju seperti Tyson. Dia bisa jadi presiden seperti Clinton. Banyak yang mestinya bisa dia bantu, lho itu kamu Egy ? Kamu maksud darimana ? Aku kira kamu ngupet di sono no, nyatanya kamu masuk dari belakang. Jangan suka mainkan orang tua seperti itu. Nganget-ngagetin saja. Buka dulu sepatu kamu. Kok sampai sebegitu-sebegitunya lumpur. Apa turun salju disana. Ya kudengar juga dari radio tetangga salju tahun ini paling tebal dari biasanya, tapi aku tidak bisa membayangkan, aku tidak pernah melihat salju sendiri. Bener dingin ya ? Angin juga ? Wah bahaya juga. Lepaskan jaket kamu itu, topi kamu juga, masak dalam umah pake begituan, sumpek mataku melihat. Sini biar aku gantung di kamar kakek kamu. Hhh baunya, suda berapa hari tidak kamu cuci. Tapi bau kamu mengngatkan aku sama kakek kamu, bau kalian semua sama   Oleh karena itu, kami, sebagai Bandar Naskah, dengan bangga menyediakan BANK NASKAH DRAMA khusus untuk teman-teman pegiat teater di seluruh Indonesia. Kami percaya bahwa melalui penyediaan naskah drama yang berkualitas, kami dapat mendukung dan memajukan dunia teater di tanah air.

BACA SELANJUTNYA »
Sajak Nyanyian Suto

NASKAH MONOLOG BLACKJACK

NASKAH MONOLOG BLACKJACK Karya Benny Yohanes Naskah monolog berjudul ‘Blackjack,’ yang merupakan karya inovatif dan penuh kreativitas dari Benny Yohanes, tidak hanya menawarkan sebuah cerita yang memikat dengan alur yang menarik dan karakter yang mendalam, tetapi juga mengajak penonton untuk terlibat dalam eksplorasi tema-tema kompleks yang berkisar pada perjudian, risiko, dan konsekuensi dari pilihan hidup. Dengan penggunaan bahasa yang kaya dan teknik penceritaan yang canggih, Benny Yohanes berhasil menghadirkan sebuah pengalaman teatrikal yang tidak hanya menghibur tetapi juga merangsang pemikiran, memungkinkan audiens untuk merenungkan berbagai aspek moral dan psikologis yang terkait dengan dunia blackjack dan keputusan yang diambil di dalamnya. DI ATAS PANGGUNG, DUA MEJA BESAR HITAM DISUSUN BERBENTUK ”T”. MEJA YANG MELINTANG LEBIH TINGGI DARI MEJA YANG MEMBUJUR. DI ATAS MEJA YANG MELINTANG TAMPAK BERBAGAI SATWA BUAS YANG DIAWETKAN. MEJA YANG MEMBUJUR TERTUTUP KAIN PUTIH TRANSPARAN. DIBELAKANG MEJA YANG MELINTANG, DENGAN KETINGGIAN MELEBIHI MEJA DI DEPANNYA, SEBUAH BINGKAI BESI SETINGGI PINTU TERPANCANG. DI DALAM BINGKAI ITU BLACK JACK HAMPIR MENGHABISKAN MAKAN SIANGNYA. BLACK JACK MENJILATI PINGGIRAN PIRING ALUMINIUM DENGAN LIDAH PANJANGNYA. BLACK JACK MENGENAKAN GAUN PANJANG BERLENGAN PANJANG, BERWARNA ABU-ABU KELAM. BIBIR DAN LIDAHNYA TAMPAK SANGAT MERAH. SANGGUL BESAR YANG HITAM DAN ELOK MENGHIASI BELAKANGNYA. DARI LUAR RUANGAN TERDENGAR SUARA SIRINE MOBIL PASUKAN ANTI HURU-HARA. TERDENGAR SUARA GADUH DEMONSTRAN DARI LUAR. DITEPIS SUARA ANJING MENYALAK. SUARA DEMONSTRAN DARI BALIK SPEAKER GENGGAM BALIK MENIMPAL. SUARA DEMONSTRAN BERSAHUTAN: ’Kami tolak pengosongan makam!’ Walikota picik. Tak punya hormat. Picik! Makam tak bisa dibongkar!!’ ngerti kau Walikota?!’ ’Makam bukan tanah terlantar. Itu tempat ayah kami. Ibu kami. Sodara-sodara kami. Mereka punya hak tetap di sana!’ ’Kami tolak penggusuran makam’ ’ Kalian PKI. Walikota PKI!’ ’PKI! PKI! PKI! PKI!……’TERDENGAR SERIAL LETUSAN SENJATA KE UDARA. SUARA TUBUH-TUBUH TIARAP DAN TERSUNGKUR. BLACK JACK MENYALAKAN LAMPU SOROT MENGARAHKAN KE MEJA. ASAP CERUTU DISEMBURKAN KE ATAS MEJA   Oleh karena itu, kami, sebagai Bandar Naskah, dengan bangga menyediakan BANK NASKAH DRAMA khusus untuk teman-teman pegiat teater di seluruh Indonesia. Kami percaya bahwa melalui penyediaan naskah drama yang berkualitas, kami dapat mendukung dan memajukan dunia teater di tanah air.

BACA SELANJUTNYA »

NASKAH MONOLOG BIOGRAFI KURSI TUA

NASKAH MONOLOG BIOGRAFI KURSI TUA Karya R Giryadi Naskah monolog berjudul ‘Biografi Kursi Tua,’ yang merupakan karya cemerlang dari R Giryadi, tidak hanya menyajikan narasi yang mendalam mengenai kehidupan seorang tokoh dengan cara yang sangat menyentuh, tetapi juga menghadirkan gambaran yang komprehensif dan reflektif tentang perjalanan hidup dan pengalaman emosional tokoh tersebut. Dengan pendekatan yang penuh perasaan dan teknis yang terampil, karya ini secara efektif menghubungkan penonton dengan kisah yang diangkat, sekaligus mengundang mereka untuk merenungkan makna kehidupan melalui perspektif yang unik dan mengesankan. NASKAH MONOLOG BIOGRAFI KURSI TUA Karya R Giryadi SEBUAH KURSI TUA TERGANTUNG. PUCAT. TAPI ANGKUH! SESEORANG DENGAN NADA SEKENANYA MENYANYI-NYANYI TANPA BEBAN. IA SEORANG PEMUDA. DENGAN PAKAIAN SEKENANYA. TANPA MENENTENG APA-APA, SELAIN MEGAPHONE. TIBA-TIBA IA NGOMONG SEPERTI ORANG MERACU. SESEORANG Saudara-saudara, saya disini tidak akan melakukan orasi. Saya juga tidak melakukan provokasi. Ini tidak ada kaitannya dengan demo-demo, meski saya membawa megaphone. Ini alat untuk saya berbicara agar saudara-saudara mendengar. Karena sekarang sudah banyak orang yang telinganya pada budge! Bukan karena apa, tetapi sok mbudeg, alias ‘emang gue pikirin!’ Saya sengaja membawa alat ini agar suara saya didengar. Sebagai generasi masa depan suara saya harus didengar. Harus! Tidak bisa ditawar-tawar. Kalau mau nawar, asal harganya cocok ndak papa. Eh, jangan salah sangka lagi. Masalah harga tidak meski berhubungan dengan uang, tetapi harga diri juga bisa kan? Ya, memang saya datang ke ruangan ini atau tepatnya di rumah bapak saya ini karena masalah harga diri. Harga diri saya dilemahkan. Suara anak tak pernah digubris oleh bapak yang sudah keenakan ongkang-ongkang di kursi goyang. Semakin dibiarkan, semakin mengakar. Ia tak pernah menghiraukan suara saya, sebagai anaknya. Sebagai manusia, harga diri saya merasa dilecehkan. Berbagai cara sudah saya lakukan. Tetapi buntu. Karena telinga bapak sudah terlalu bebal untuk mendengar kritik, saran, apalagi permintaan. Ini penyakit orang sudah keenakan berkuasa. Tidak mau diusik. Tetapi terus terang saudara, kehadiran saya di sini hanya ingin menggugat. Menggugat bapak yang semakin hari polahnya semakin menjengkelkan. Saya ingin ada perubahan pada diri saya, dan juga bapak saya yang selama ini hanya duduk ongkang-ongkan, memarahi saya dan ibu saya. Sementara ibu hanya diam. Tak pernah bersuara. Sekali bersura hanya tangisnya yang terdengar. Begitupun, bapak tak pernah merasa iba. Karena ini ijinkan saya hari ini memulai perubahan itu. Dan ini kisah perjuangan saya, menggugat bapak! Oleh karena itu, kami, sebagai Bandar Naskah, dengan bangga menyediakan BANK NASKAH DRAMA khusus untuk teman-teman pegiat teater di seluruh Indonesia. Kami percaya bahwa melalui penyediaan naskah drama yang berkualitas, kami dapat mendukung dan memajukan dunia teater di tanah air.

BACA SELANJUTNYA »

NASKAH MONOLOG BALADA SUMARAH

NASKAH MONOLOG BALADA SUMARAH Karya Tentrem Lestari Naskah monolog berjudul ‘Balada Sumarah,’ yang merupakan karya luar biasa dari Tentrem Lestari, tidak hanya menyajikan sebuah alur cerita yang mendalam dan penuh emosi, tetapi juga menghadirkan refleksi mendalam tentang berbagai aspek kehidupan dan kemanusiaan. Melalui dialog yang kaya dan karakter yang kompleks, karya ini mampu membawa penonton pada sebuah perjalanan introspektif yang memikat, memungkinkan mereka untuk merenungkan berbagai isu penting dengan cara yang sangat mengesankan dan berkesan. NASKAH MONOLOG BALADA SUMARAH Karya Tentrem Lestari SIANG ITU MATAHARI MEMBARA DI ATAS KEPALA.  DI SEBUAH SIDING PENGADILAN TERHADAP SEORANG PEREMPUAN YANG TERTUDUH TELAH MELAKUKAN PEMBUNUHAN TERHADAP MAJIKANNYA, AKU SEPERTI DIDERA UCAPANNYA.  SEPERTI DILUCUTI HINGGA TANGGAL SELURUH ATRIBUT PAKAIAN BAHKAN KULIT-KULITKU.  PEREMPUAN ITU, BERNAMA SUMARAH, TKW ASAL INDONESIA.  DINGIN DAN BEKU WAJAHNYA.  DAN MELUNCURLAH BAIT-BAIT KATA ITU : Dewan Hakim yang terhormat, sebelumnya perkenankan saya meralat ucapan jaksa, ini bukan pembelaan.  Saya tidak merasa akan melakukan pembelaan terhadap diri saya sendiri, karena ini bukan pembenaran.  Apapun yang akan saya katakana adalah hitam putih diri saya, merah biru abu-abu saya, belang loreng, gelap cahaya diri saya.  Nama saya Sumarah.  Seorang perempuan, seorang TKW, seorang pembunuh, dan seorang pesakitan.  Benar atau salah yang saya katakana menurut apa dan siapa, saya tidak peduli.  ini kali terakhir, saya biarkan mulut saya bicara.  Untuk itu, Dewan Hakim yang terhormat biarkan saya bicara, jangan ditanya dan jangan dipotong, kala waktunya berhenti, saya akan diam, selamanya. Saya tidak butuh pembela, saya tidak butuh penasihat hokum.  Karena saya tidak mampu membayarnya.  Saya juga tidak mampu dan tidak mau memberikan selipan uang pada siapapun untuk melicinkan pembebasan dari segala tuduhan.  Toh semua sudah jelas!  Semua tuduhan terhadap saya, benar adanya.  Segala ancaman hokum, vonis mati, saya terima tanpa pembelaan, banding atau apalah namanya. Kematian adalah kelahiran yang kedua.  Untuk apa berkelit kalau memang itu sudah winarah dalam hidup saya   Oleh karena itu, kami, sebagai Bandar Naskah, dengan bangga menyediakan BANK NASKAH DRAMA khusus untuk teman-teman pegiat teater di seluruh Indonesia. Kami percaya bahwa melalui penyediaan naskah drama yang berkualitas, kami dapat mendukung dan memajukan dunia teater di tanah air.

BACA SELANJUTNYA »
NASKAH MONOLOG ATAS NAMA DOA

NASKAH MONOLOG ATAS NAMA DOA ATAWA SENYUM LASTRI

NASKAH MONOLOG ATAS NAMA DOA ATAWA SENYUM LASTRI Karya Lintang Ismaya Naskah Monolog berjudul ‘Atas Nama Doa atau Senyum Lastari,’ yang merupakan karya cemerlang dari Lintang Ismaya, menyajikan sebuah eksplorasi mendalam terhadap tema-tema emosional dan filosofis. Melalui pendekatan naratif yang mendalam dan penuh nuansa, naskah ini tidak hanya mengungkapkan berbagai lapisan makna dari doa dan senyum sebagai simbol dalam kehidupan manusia, tetapi juga menyentuh berbagai dimensi spiritual dan psikologis yang sering kali terabaikan. Dengan demikian, ‘Atas Nama Doa atau Senyum Lastari’ menawarkan pembaca atau penonton sebuah pengalaman yang menggugah, sekaligus memprovokasi refleksi mendalam mengenai hubungan antara harapan, kebahagiaan, dan keberadaan manusia.   NASKAH MONOLOG ATAS NAMA DOA ATAWA SENYUM LASTRI Karya Lintang Ismaya RUANG PENJARA. PESAKITAN TAMPAK TIDUR SEPERTI ANJING. DARI ATAS LANGIT-LANGIT JATUH BUKU DAN BOLPOINT MENIMPA MUKANYA. TERDENGAR SUARA SESEORANG Besok, hari terindahmu, –menghadapi duabelas regu pasukan tembak. Tulislah biografi hidupmu, biar semuanya jelas. Siapa tahu kau jadi figure yang fantastic bagi generasi mendatang? ORANG ITU TERTAWA. PESAKITAN BANGUN SECARA PERLAHAN-LAHAN. MELIHAT SEKITAR. MELIHAT KE ARAH SUMBER SUARA. MENGAMBIL BUKU DAN BOLPOINT. PESAKITAN TERTAWA LEPAS. BERNYANYI-NYANYI RIANG. SEPERTI MENULISKAN SESUATU DI DALAM BUKU TERSEBUT. Seseorang datang dan pergi di kehidupanku. Seperti angin waktu yang kerap menyimpan ribuan rahasia. Begitulah adanya hidupku. Aku terbentuk. Terpatok. Terpenjara. Terkontaminasi. Terseok-seok. Menjadi sesosok diriku. Lahir dan tumbuh, sampai akhirnya terpatri di tempat ini. BANGKIT. MENCARI PUNTUNG ROKOK DAN MENYALAKANNYA. MEMAINKAN ASAPNYA. TERTAWA. MENARI-NARI KECIL BAK BALERINA. Sejarah. Yap. Semua orang pada akhirnya sama; saling berebut tentang sejarah. Menuliskannya pada lembar demi lembar buku sejarah. Tanpa peduli ada yang membacanya. Bahkan tidak menutup kemungkinan, hanya dibaca oleh diri kita sendiri. SEPERTI MENDENGAR SUARA. Apa? Yap. Benar. Pendapat anda benar sekali? Bukankah di hadapan Sang Pencipta, yang kita sodorkan dan diperiksa adalah lembar demi lembar sejarah hidup dan kehidupan kita? Itulah fungsinya malaikat, sebagai asisten kita yang dianugrahkan dari Sang Pencipta HENING SEJENAK. TIBA-TIBA SEPERTI MENGAMUK Asu. Bangsat. Apa peduliku dengan dogma-dogma? Ketika lonceng gereja berbunyi, tak ada lagi biara-biara suci. Tak adalagi nyanyian koor. Ketika gema adzan berkumandang, tak adalagi kiai yang membawa santri-santinya untuk berjamaah. LANTANG SUARANYA Aggggggggggh,… EMOSINYA MENINGGI. Ibuku, baru saja satu hari meninggal, bapaku sudah kawin lagi. Aku dan adikku ditendangnya dari rumah. Agama. Apa yang aku dapat dari pemahaman nilai-nilai religious yang ditanam sejak kecil oleh ibu dan bapakku? Sementara kelakuan bapakku tak ubahnya anjing!   Oleh karena itu, kami, sebagai Bandar Naskah, dengan bangga menyediakan BANK NASKAH DRAMA khusus untuk teman-teman pegiat teater di seluruh Indonesia. Kami percaya bahwa melalui penyediaan naskah drama yang berkualitas, kami dapat mendukung dan memajukan dunia teater di tanah air. Oleh karena itu, kami, sebagai Bandar Naskah, dengan bangga menyediakan BANK NASKAH DRAMA khusus untuk teman-teman pegiat teater di seluruh Indonesia. Kami percaya bahwa melalui penyediaan naskah drama yang berkualitas, kami dapat mendukung dan memajukan dunia teater di tanah air. Selain itu, kami juga membuka kesempatan bagi penulis naskah terbaru yang ingin membagikan karyanya kepada publik. Jika Anda adalah seorang penulis yang memiliki naskah drama yang belum di publikasikan atau karya lama yang perlu mendapatkan perhatian lebih, kami sangat menyambut kesempatan untuk mendistribusikan naskah Anda melalui laman kami. Untuk itu, silakan hubungi kami melalui email di jejakteater@gmail.com. Kami siap membantu Anda dalam proses publikasi dan distribusi naskah drama Anda agar lebih di kenal oleh khalayak luas. Dengan demikian, kami berharap Anda dapat memanfaatkan layanan BANK NASKAH DRAMA kami dengan sebaik-baiknya dan terus berkontribusi pada perkembangan dunia teater di Indonesia.

BACA SELANJUTNYA »
NASKAH MONOLOG ARKEOLOGI BEHA

NASKAH MONOLOG ARKEOLOGI BEHA

NASKAH MONOLOG ARKEOLOGI BEHA Karya Benjon Dalam Naskah Monolog ‘Arkeologi Beha,’ yang merupakan karya inovatif dari Benjon, dengan teliti mengeksplorasi tema-tema mendalam yang berkaitan dengan dunia arkeologi. Melalui pendekatan naratif yang kaya dan reflektif. NASKAH MONOLOG ARKEOLOGI BEHA Karya Benjon IRAMA BLUES. LILIN LILIN BIRU MENYALA DALAM NAMPAN KAYU. SEBUAH KITAB SEDANG TERBUKA. TE MUNCUL DARI BELAHAN KELAMBU. KEPALA TE BERSELUBUNG KAIN HITAM. DADA TE TERBUNGKUS HANDUK BIRU. TANGAN TE MENGGENGGAM DAGING BERDARAH.  waktu laki laki bersetubuh, dia merasa mendapat kenikmatan dengan menghisap tetek istrinya. padahal, yang dia hisap adalah bekas teteknya sendiri. seluruh kumpulan kebohongan dan ketidakpuasannya. kasihanilah laki laki, sebab seluruh kenikmatan yang diseruputnya adalah puting puting dosanya sendiri.. laki laki harus percaya, suatu ketika tetek di kepalanya akan tumbuh lagi. beha yang tetap kau pasang di kepala adalah agama :sama dengan laki laki berambut gondrong. keduanya menyerah, merelakan tetek purbanya telantar mengembara di selasela rusuk wanita. sementara kepala peangnya dipersolek jadi dandanan. lelaki botak pasti narsisistik. dia ingin percaya, kepalanya yang licin dianggap tetek purba yang kembali. tapi dimana putingnya ? Oleh karena itu, kami, sebagai Bandar Naskah, dengan bangga menyediakan BANK NASKAH DRAMA khusus untuk teman-teman pegiat teater di seluruh Indonesia. Kami percaya bahwa melalui penyediaan naskah drama yang berkualitas, kami dapat mendukung dan memajukan dunia teater di tanah air.

BACA SELANJUTNYA »
NASKAH DRAMA JULIUS CAESAR

NASKAH DRAMA JULIUS CAESAR

NASKAH DRAMA JULIUS CAESAR JULIUS CAESAR Karya William Shakespears Naskah terjemahan ini adalah hasil dari sebuah upaya penting dalam menerjemahkan karya sastra dunia yang dilakukan oleh Dewan Kesenian Jakarta pada tahun 1976. Proyek ini diwujudkan berkat kerjasama yang solid antara Dewan Kesenian Jakarta dan Pustaka Jaya. Penerbitan ini juga didukung oleh Pustaka Jaya yang berlokasi di Jl. Kramat II, No. 31 A, Jakarta Pusat. Sebagai anggota Ikatan Penerbit Indonesia (IKAPI), Pustaka Jaya menerbitkan cetakan pertama naskah ini pada tahun 1979. Semua hak cipta dilindungi oleh undang-undang, sehingga perlindungan hukum terjamin. Dengan adanya naskah ini, kami mengundang Anda untuk mengunduh dan membacanya. Semoga naskah ini dapat menjadi sumber inspirasi yang kaya dalam upaya Anda menciptakan pertunjukan teater yang memukau di tempat Anda. Terlebih lagi, dengan latar belakang sejarah dan kedalaman karakter dalam karya William Shakespeare, pertunjukan ini berpotensi memberikan dampak yang mendalam pada penonton. CUPLIKAN JULIUS CAESAR JULIUS CAESAR Flavius Hai! Pulang, pemalas, pulang. Apa hari ini libur? Apa kau sebagai pekerja tak tahu, kau tak boleh berjalan di hari kerja tanpa lambang-lambang pekerjaannmu? Katakan apa kerjamu? Rakyat I Tukang kayu, tuan. Marullus Mana pakaian dan mistarmu? Kenapa kau berbaju bagus? Dan kau, apa kerjaanmu? Rakyat II Kalau yang tuan maksud pekerjaan baik, maka saya memang pekerja begitu dan disebut orang tukang tambal sepatu Marullus Yang kau kerjakan apa? Jawab langsung! Rakyat II Yang saya kerjakan, adalah sesuatu yang saya lakukan dengan hati sanubari tenang, yaitu menambal sesuatu yang cacat. Marullus Perkerjaan apa bergajul? Hai bergajul, kerja apa? Rakyat II Tuan, saya minta, tuan jangan marah pada saya. Begitulah tuan, kalau tuan bepergian, tuan bisa saya tambal. Marullus Apa maksudmu, menambal aku? Orang banyak mulut! Rakyat II Menambal telapak tuan Flavius Kau tukang tambal sepatu kan? Rakyat II Betul tuan. Alat pencari nafkah saya, jarum. Saya tidak ada urusan dengan soal-soal pekerja, juga tidak dengan perempuan, hanya dengan jarum. Memang saya ini dokter untuk sepatu-sepatu tua. Kalau sepatu dalam keadaan bahaya, saya pulihkan kembali. Setiap orang tampan yang menginjak kulit sapi, berjalan atas pekerjaan saya. Flavius Tapi kenapa hari ini kau tidak dibengkelmu? Kenapa kau ajak orang-orang ini berjalan? SELANJUTNYA SILAHKAN download NASKAH DRAMA JULIUS CAESAR Oleh karena itu, kami, sebagai Bandar Naskah, dengan bangga menyediakan BANK NASKAH DRAMA khusus untuk teman-teman pegiat teater di seluruh Indonesia. Kami percaya bahwa melalui penyediaan naskah drama yang berkualitas, kami dapat mendukung dan memajukan dunia teater di tanah air. Selain itu, kami juga membuka kesempatan bagi penulis naskah terbaru yang ingin membagikan karyanya kepada publik. Jika Anda adalah seorang penulis yang memiliki naskah drama yang belum di publikasikan atau karya lama yang perlu mendapatkan perhatian lebih, kami sangat menyambut kesempatan untuk mendistribusikan naskah Anda melalui laman kami. Untuk itu, silakan hubungi kami melalui email di jejakteater@gmail.com. Kami siap membantu Anda dalam proses publikasi dan distribusi naskah drama Anda agar lebih di kenal oleh khalayak luas. Dengan demikian, kami berharap Anda dapat memanfaatkan layanan BANK NASKAH DRAMA kami dengan sebaik-baiknya dan terus berkontribusi pada perkembangan dunia teater di Indonesia.

BACA SELANJUTNYA »
NASKAH DRAMA Kapai-Kapai

NASKAH DRAMA Kapai-Kapai

NASKAH DRAMA Kapai-Kapai Arifin C. Noer (1970) Mari download dan baca naskah ini secara menyeluruh. Semoga naskah ini mampu menginspirasi Anda dalam menciptakan pertunjukan teater yang penuh makna di tempat Anda. Dengan mempelajari karya ini, Anda dapat menggali lebih dalam dan menemukan ide-ide kreatif yang dapat memperkaya pementasan teater yang Anda rancang.   EMAK Ketika prajurit-prajurit dengan tombak-tombaknya mengepung istana cahaya itu, sang Pangeran Rupawan menyelinap diantara pokok-pokok   puspa, sementara air dalam kolam berkilau mengandung cahaya  purnama. Adapun sang Putri Jelita, dengan debaran jantung dalam dadanya yang baru tumbuh, melambaikan setangan sutranya    dibalik tirai merjan, dijendela yang sedang mulai ditutup oleh dayang-dayangnya. Melentik air dari matanya bagai butir-butir mutiara. ABU Dan sang Pangeran, Mak ? EMAK Dan Sang Pangeran, Nak ? Duhai, seratus ujung tombak yang tajam berkilat membidik pada satu arah ; purnama di angkasa berkerut wajahnya lantaran cemas, air kolam pun seketika membeku, segala bunga pucat lesu mengatupkan kelopaknya, dan… ABU Dan Sang Pangeran selamat, Mak ? EMAK            Selalu selamat. Selalu selamat. ABU Dan bahagia dia, Mak ? EMAK Selalu bahagia. Selalu bahagia. ABU Dan sang Putri, Mak ? EMAK            Dan sang Putri, Nak ? Malam itu merasa lega hatinya dari tindihan kecemasan. Ia pun berguling-guling bersama Sang Pangeran dalam mimpi yang sangat panjang, diaman seribu bulan menyelimuti kedua tubuh yang indah itu penuh cahaya. ABU    Dan bahagia, Mak ? EMAK            Selalu bahagia. Selalu bahagia. MAJIKAN   Abu ! EMAK            Sekarang kau harus tidur. Anak yang ganteng mesti tidur sore-sore. ABU    Sang Pangeran juga tidur sore-sore, Mak ? SELANJUTNYA SILAHKAN download NASKAH DRAMA Kapai-Kapai Arifin C. Noer (1970) Oleh karena itu, kami, sebagai Bandar Naskah, dengan bangga menyediakan BANK NASKAH DRAMA khusus untuk teman-teman pegiat teater di seluruh Indonesia. Kami percaya bahwa melalui penyediaan naskah drama yang berkualitas, kami dapat mendukung dan memajukan dunia teater di tanah air. Selain itu, kami juga membuka kesempatan bagi penulis naskah terbaru yang ingin membagikan karyanya kepada publik. Jadi, Jika Anda adalah seorang penulis yang memiliki naskah drama yang belum di publikasikan atau karya lama yang perlu mendapatkan perhatian lebih, kami sangat menyambut kesempatan untuk mendistribusikan naskah Anda melalui laman kami. Untuk itu, silakan hubungi kami melalui email di jejakteater@gmail.com. Kami siap membantu Anda dalam proses publikasi dan distribusi naskah drama Anda agar lebih di kenal oleh khalayak luas. Dengan demikian, kami berharap Anda dapat memanfaatkan layanan BANK NASKAH DRAMA kami dengan sebaik-baiknya dan terus berkontribusi pada perkembangan dunia teater di Indonesia.

BACA SELANJUTNYA »
Naskah Drama Kartini Berdarah

NASKAH DRAMA KARTINI BERDARAH

Naskah Drama Kartini Berdarah Karya Amanatia Junda, S. Pertama, Dengan penuh semangat, kami mengundang Anda untuk mengunduh dan membaca naskah drama berjudul Kartini Berdarah” yang merupakan karya cemerlang dari Amanatia Junda, S. Naskah ini tidak hanya menawarkan keberagaman dalam plot dan karakter, tetapi juga menyajikan ide-ide segar yang dapat menggugah imajinasi serta menjadi sumber inspirasi bagi pembuatan pertunjukan teater di lokasi Anda. Selanjutnya, kami berharap bahwa naskah ini akan memotivasi Anda untuk menggali lebih dalam dan mengembangkan karya teater yang unik dan memikat. Jangan ragu untuk menjadikan “Kartini Berdarah” sebagai referensi yang berharga dalam proses kreatif Anda.   KAMAR KARTIKA  KARTIKA        (MEMAKAI PIYAMA, SEDANG MEMBACA BUKU “HABIS GELAP TERBITLAH TERANG” YANG DISUSUN OLEH ARMIJN PANE, DI MEJA BELAJAR. AIRMUKA SERIUS, LAMPU DUDUK MENYALA.) TIBA-TIBA TERDENGAR SUARA PINTU DIKETUK DAN SUARA PANGGILAN UNTUK KARTIKA. BU SARTIKA   Kartika? Kartika?! Buka pintunya! Hari masihlah sore, gemarkah kau  untuk tidur? Bukalah! Lekas! KARTIKA                   Menghela napas panjang, kemudian menutup bukunya dan bangkit untuk membuka pintu BU SARTIKA  Astaga! Sesore ini kau sudah siap berpiyama? Bisakah kau tidak bermalas malasan saja? (Menatap Kartika tak percaya, tangannya membawa tas tangan kecil. Dibelakangnya 2 orang pesuruh menggotong sebuah benda setinggi 2 meter  berbungkus kertas cokelat.) KARTIKA                   Ma, Kartika sedang baca buku, bukan sedang tidur. (Bela Kartika pelan, sambil mengangkat buku Habis Gelap Terbitlah Terang) BU SARTIKA    Oh terserahlah, kau pasti membaca buku cerita. Itu sama saja dengan tidur. Sia-sia belaka. Pak, bawa masuk kesini (masuk ke dalam dan menunjuk dinding) Letakkan disini saja, ya bagus, kalian bisa keluar. Terimakasih. Setelah 2 pesuruh tersebut keluar KARTIKA                   Apa ini Ma? (Menghampiri benda tinggi bungkusan cokelat tersebut, penasaran) Bu Sartika (Duduk di tepi ranjang sambil melepas sepatu hak tingginya) Mama bawakan oleh oleh untukmu. Bukalah, kau pasti suka. Itu dari Jepara. Asli! (Tersenyum sambil menunjuk bungkusan tersebut pada Kartika.) SELANJUTNYA SILAHKAN download NASKAH DRAMA KARTINI BERDARAH Karya AMANATIA JUNDA .S Oleh karena itu, kami, sebagai Bandar Naskah, dengan bangga menyediakan BANK NASKAH DRAMA khusus untuk teman-teman pegiat teater di seluruh Indonesia. Oleh karena itu, Kami percaya bahwa melalui penyediaan naskah drama yang berkualitas, kami dapat mendukung dan memajukan dunia teater di tanah air. Selain itu, kami juga membuka kesempatan bagi penulis naskah terbaru yang ingin membagikan karyanya kepada publik. Jika Anda adalah seorang penulis yang memiliki naskah drama yang belum di publikasikan atau karya lama yang perlu mendapatkan perhatian lebih, kami sangat menyambut kesempatan untuk mendistribusikan naskah Anda melalui laman kami. Untuk itu, silakan hubungi kami melalui email di jejakteater@gmail.com. Kami siap membantu Anda dalam proses publikasi dan distribusi naskah drama Anda agar lebih di kenal oleh khalayak luas. Dengan demikian, kami berharap Anda dapat memanfaatkan layanan BANK NASKAH DRAMA kami dengan sebaik-baiknya dan terus berkontribusi pada perkembangan dunia teater di Indonesia.

BACA SELANJUTNYA »
NASKAH DRAMA Kisah cinta

NASKAH DRAMA Kisah cinta dan lain-lain

NASKAH DRAMA Kisah Cinta dan Lain-Lain Karya Arifin C. Noer Silakan download dan baca naskah ini. Semoga karya ini dapat menginspirasi Anda dalam menciptakan pertunjukan teater yang berkesan di tempat Anda. Naskah ini tidak hanya menawarkan alur cerita yang menarik, tetapi juga memberikan pandangan mendalam tentang kehidupan dan cinta yang penuh dengan liku-liku. Dengan mempelajari karya ini, Anda akan menemukan berbagai elemen yang dapat memperkaya kreativitas Anda dalam menyusun pementasan yang memikat hati penonton. Teruslah berkarya dan jadikan setiap pertunjukan sebagai pengalaman yang tak terlupakan.   MEWAH, MUSIK SEBUAH RUANG TENGAH DARI SEBUAH RUMAH YANG SANGAT SEPI. PINTU KAMAR ITU TERTUTUP, RUANG LENGANG OTONG LEWAT. PINTU KAMAR ITU TERBUKA TUAN MANTO DAN DOKTER X MUNCUL   TUAN                        Tak ada jalan lain, dokter? DR.X (menggeleng) TUAN                        Mungkin ada, mungkin ada dokter lain yang bisa menolong? DR.X                       Hasilnya akan sama. Ini bukan semata penyakitnya yang memang sangat parah, tapi juga usianya yang sudah sangat tua. Dan lagi dia tak punya sedikitpun semangat dan kemampuan untuk hidup. TUAN                        Barangkali saya yang salah. Kami agak terlambat menghubungi barangkali DR.X                       Saya kira tuan dan Nyonya sudah cukup berusaha seperti jua saya. Nah tuan, saya kira sudah waktunya saya pergi. Saya harap tuan dapat menghibur hati Nyonya supaya tabah. TUAN                        Terima kasih dokter DR.X                       Selamat sore tuan TUAN                        Selamat sore SELANJUTNYA SILAHKAN download NASKAH DRAMA Kisah cinta dan lain-lain Karya Arifin C. Noer Oleh karena itu, kami, sebagai Bandar Naskah, dengan bangga menyediakan BANK NASKAH DRAMA khusus untuk teman-teman pegiat teater di seluruh Indonesia. Kami percaya bahwa melalui penyediaan naskah drama yang berkualitas, kami dapat mendukung dan memajukan dunia teater di tanah air. Selain itu, kami juga membuka kesempatan bagi penulis naskah terbaru yang ingin membagikan karyanya kepada publik. Jika Anda adalah seorang penulis yang memiliki naskah drama yang belum di publikasikan atau karya lama yang perlu mendapatkan perhatian lebih, kami sangat menyambut kesempatan untuk mendistribusikan naskah Anda melalui laman kami. Untuk itu, silakan hubungi kami melalui email di jejakteater@gmail.com. Kami siap membantu Anda dalam proses publikasi dan distribusi naskah drama Anda agar lebih di kenal oleh khalayak luas. Dengan demikian, kami berharap Anda dapat memanfaatkan layanan BANK NASKAH DRAMA kami dengan sebaik-baiknya dan terus berkontribusi pada perkembangan dunia teater di Indonesia.

BACA SELANJUTNYA »

Laman sastra Indonesia hadir sebagai portal yang memungkinkan kita untuk menelusuri, memahami, dan menikmati berbagai karya sastra

Menu Laman Sastra