NASKAH DRAMA Kebo Nyusu Gudel
(Naskah Lakon Remaja Satu Babak) KEBO NYUSU GUDEL Karya Dheny Jatmiko, Nomine sayembara penulisan naskah remaja –Jawa Timur Pelaku Kakek Seorang kakek umur 80 tahun yang selalu terbayang-bayang peristiwa masa lalunya. Bapak Seorang lelaki pekerja kantoran. Ibu Ibu rumah tangga. Anak Anak berumur 10 tahun. TERDENGAR MUSIK TEMBANG MEGATRUH. LAMPU WARNA BIRU MENYALA PELAN, DILANJUTKAN LAMPU ORANYE YANG FOKUS KE KURSI GOYANG (KAKEK). TAMPAK SEBUAH RUANG KELUARGA, SEORANG KAKEK BERSANTAI DI KURSI GOYANG. KAKEK MEMAKAI SEPATU TENTARA, MEMAKAI SARUNG, PECI, SAMBIL NEMBANG MEGATRUH. Megatruh niki wancine sukma sampun kasebut saking dzat akarti bumi sampun wanci dipun suwun tan janji sakniki ugi baline sadaya lakon TEMBANG MEGATRUH SELESAI. KAKEK DIAM, MERENUNG. TIBA-TIBA TERDENGAR SUARA RIUH, SEPERTI SUARA DEMONTRASI. (LAMPU RUANG PELAN-PELAN MENYALA) KAKEK PANIK, MENGAMBIL SAPU DAN MEMBAWANYA SEOLAH MEMBAWA SENAPAN. Kakek Bangun! Bangun! Kita harus segera bersiap. Bangun kalian semua. Muncul seorang Bapak, Ibu dan anaknya berjalan malas karena bangun tidur. Bapak Ada apa lagi, kek? Malam-malam begini bikin ribut? Ibu Ada apa to, kek? Kakek Ada apa. Ada apa. Apa kalian sudah tuli. Apa kalian tidak mendengar ada demo. Situasinya sekarang semakin sulit. Jadi kita harus waspada. (Berlagak seperti komandan) Kalian berjaga di pos sebelah sana. Biar aku awasi yang sebelah sini (mengambil kursi kecil dan berdiri di atasnya). Cepaaat! Anak Siap, komandan! Bapak, Ibu & Anak bergegas menuju kiri panggung. Bapak Kalau tiap malam begini, bagaimana aku bisa nyaman kerja besok? Ibu Sudahlah mas, sabar, mungkin kakek sedang mimpi aneh lagi malam ini. Paling ini hanya sebentar, dan kita bisa kembali tidur. Lakukan saja. Kalau kita tidak menurut, klik di sini untuk download naskah teater selengkapnya