PUISI : Wiji Thukul SAJAK BAGONG
PUISI : Wiji Thukul SAJAK BAGONG bagong namanya tantanglah berkelahi kepalamu pasti dikepruk batu bawalah whisky bahumu pasti ditepuk-tepuk gembira ajaklah omong tapi jangan khotbah ia akan kentut bagong namanya malam begadang subuh tidur bangun siang sore parkir untuk makan awas jangan ngebut di depan matanya engkau bisa dipukuli lalu ditinggal pergi ya, ya… bagong namanya pemilu kemarin besar jasanya bagong ya bagong tapi bagong sudah mati pada suatu pagi mayatnya ditemukan orang di tepi rel kereta api setahun yang lalu ya, ya… setahun yang lalu Wiji Thukul